PENGUNJUNG

Rabu, 26 Desember 2018

Quis Section Class PBD

Related Indexed : www.publiklampung.com
Lecture Indexed : www.ariesetyaputra.com

the quiz section class contains :


Marketing Management. Marketing concept. The scope of marketing management.
The purpose of marketing management. Financial success often depends on
marketing ability. Marketing management is
analyzing, planning, guiding or directing, implementing, monitoring
which raises an exchange to meet the wants and needs of consumers
with the aim of mutually beneficial and making the market a target / facility
potential.






Download Link Quis Section Class  PBD  via  OSF
Click For Download :
https://osf.io/t2ek5/

Section Class 2 PBD

Related Indexed : www.publiklampung.com
Lecture Indexed : www.ariesetyaputra.com

Section Section Claas 2 PBD  berisi tentang


Manajemen pemasaran. Konsep pemasaran. Ruang lingkup manajemen pemasaran.
Tujuan manajemen pemasaran. Kesuksesan finansial sering bergantung pada
kemampuan pemasaran. Manajemen pemasaran adalah
penganalisisan,perencanaan,pembimbingan atau pengarahan,pelaksanaan,pengawasan
yang menimbulkan pertukaran untuk memenuhi keinginan serta kebutuhan konsumen
dengan tujuan saling menguntungkan dan menjadikan pasar sebagai sasaran / sarana
yang potensial.





Download Link Section Claas 2 PBD  via  OSF
Click For Download :
https://osf.io/sgp8f/


Section Claas 1 PBD

Related Indexed : www.publiklampung.com
Lecture Indexed : www.ariesetyaputra.com

Section Section Claas 1 PBD  berisi tentang


Karakteristik utama pendekatan data base adalah adanya beberapa tingkatan dalam
abstrak dengan menyembunyikan spesifikasi detail . hal ini dilakukan karna
kebanyakan pemakai tidak berkepentingan dengan detail penyimpanan data .
pemodelan data merupakan sejumlah proses abstrak data dan konsep ini yang
digunakan untuk membuat deskripsi struktur data base




Download Link Section Claas 1 PBD   via OSF
Click For Download :
https://osf.io/pxf8n/



Section Ujian Tengah Temester PPBD

Related Indexed : www.publiklampung.com
Lecture Indexed : www.ariesetyaputra.com

Section Ujian Tengah Temester PPBD berisi tentang

A. STUDI KASUS ( SK )
     Pertanyaan Type A :
     Paparkan dan jelaskan logo
     anda

B. STUDI REFERENSI ( SP )
     Pertanyaan Jenis A :
     Jelaskan fungsi fungsi detail
     dalam objek inspector

C. STUDI PENALARAN ( SP )
     Pertanyaan Kategori 1 :
     Buatlah aplikasi portal


Download Link  Section Ujian Tengah Temester PPBD | via OSF
Click For Download :
https://osf.io/nuab3/





Section Team Class PBD

Related Indexed : www.publiklampung.com
Lecture Indexed : www.ariesetyaputra.com


Ketua Team :
Ahmad yudi prasetya : ahmadyudi15.blogspot,com
Anggota Team
Sandi juniansah : sandijuni.blogspot.com
Doni winata : doniwinta.blogspot.com
Desika Mawar Safira :  Desikamawarsafira.blogspot.com
Aprilia Putri : Apriliaputri99.blogspot.com


Section Class Team Berisi tentang :





















Pegangan gunting yang terdapat pada
logo tersebut menggambarkan bahwa
DEMASAFadalah salon yang
berkompeten di bidang nya yaitu tata
kecantikan rambut.
Terdapat siluet wajah wanita dan
rambut di logo tersebut menunjukan
bahwa DEMASAF adalah salon
khusus wanita
Border lingkaran yang ada di sisi logo
menggambarkan kesan mewah, karena
salon DEMASAF adalah salon yang
mengusung kemewahan.
WARNA GOLD (Emas)
Warna emas yang diberikan ada logo
menunjukan kesam mewah dan
berkelas. Warna emas juga memilik
makna kesuksesan, kemenangan, dan
juga kemakmuran.


Download link Section Team Class PBD | via OSF
Click For download :
https://osf.io/8wd3x/










Rabu, 24 Oktober 2018

E-BUSSINES



MAKALAH

KONSEP E-BUSINESS



Description: H:\WhatsApp\Media\WhatsApp Profile Photos\PA BU DESI KP KS 20181003_110426.jpg

 

DI SUSUN OLEH :

SANDI JUNIANSAH(165100016)

 

 

Dosen :

Indah Hartati,S.Kom.,M.T.I

 

 

 

 

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS KOMPUTER UNIVERSITAS MITRA INDONESIA

2018

 

 

 

KATA PENGANTAR

 

 

            Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata΄ala, karena berkat rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul E-Business (Electronic Business). Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah E-Business. Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan bagi kita semua.

 

 

 

                                                                                     Bandar Lampung, 16 Oktober 2018

 

 

                                                                                                       Penulis

 

 

 

 

 

 

i

DAFTAR ISI

 

 

BAB I PENDAHULUAN
1.1  LATAR BELAKAN.............................................................................          1
1.2  RUMUSAN MASALAH......................................................................          3
1.3  TUJUAN PENULIS..............................................................................          3  

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Dalam Perkembangan E-Business.......................................          4
2.2 Pengertian E-Business ........................................................................          7
2.3 Jenis E-Business Karakteristik ..........................................................          9
2.4 Pengaruh – Pengaruh E-Business Atas Proses Bisnis  .....................          10
2.54 Faktor-Faktor keberhasilan E-Business.     ....................................          11
2.6 Infrastuktur untuk E-Business...........................................................          12
2.7 Software Komunikasi .........................................................................          13
2.8 Melihat Secara Singkat Cara Kerja Internet  ..................................          14
2.9 Bagaimana Informasi Diproses dalam Internet ...............................          15
2.10 Peranan Internet Dalam E-Business................................................          16
 BAB III  PENUTUP
3.1 Kesimpulan............................................................................................          17
3.2 pesan......................................................................................................          17
DAFTAR PUSTAKA



ii

BAB I

PENDAHULUAN

 

 

1.1 Latar Belakang

 

       Ketika kita memasuki milenium baru, proses bisnis berbasis internet telah mengubah seluruh industri dan pasar, yang juga akan menimbulkan dampak besar pada pelanggan dan bisnis. Electronic business (e-Business) adalah penggunaan teknologi elektronik terutama dalam bentuk teknologi informasi (TI) untuk melakukan segala proses bisnis, termasuk didalamnya adalah jual beli atau pertukaran produk, jasa dan informasi, membangkitkan permintaan melalui kegiatan marketing, melayani pelanggan, berkolaborasi dengan rekan bisnis dan kegiatan transaksi bisnis secara online. E-Business akan meningkatkan kinerja bisnis dengan low cost dan open connectivity dengan diperkenalkannya teknologi baru pada value chain dan menghubungkan value chains untuk meningkatkan layanan, mengurangi biaya, membuka saluran baru dan mentransformasi lansekap persaingan. Banyak perusahaan mulai sadar bahwa banyak manfaat potensial yang diberikan oleh e-Business. Beberapa manfaat yang diberikan e-Business adalah: Dukungan yang mutakhir pada usaha untuk melakukan perekayasaan ulang proses bisnis; Ekspansi jangkauan pasar; Memperkuat hubungan dengan pelanggan dan suplier; Mengurangi biaya dengan mengaplikasikan teknologi elektronik pada proses bisnis; Menurunkan biaya telekomunikasi dengan infrastruktur internet.

 

 Karena manfaat – manfaat yang diberikan oleh e-Business banyak yang berupa manfaat non finansial (intagible benefit) maka kinerja dan kontribusinya terhadap kinerja bisnis secara keseluruhan akan sulit diukur dan dievaluasi. Juga akan sulit untuk me-manage proyek e-Business untuk menyakinkan bahwa manfaat yang nyata dan terukur dapat dihasilkan. Dalam praktik, proyek e-Business sering di-manage terlalu teknis dan sedikit melihat pada perspektif bisnis. Proyek e-Business harus di monitor dan setiap inisiatif dalam e-Business diperlukan perspektif bisnis yang didefinisikan dengan baik (tentang biaya dan manfaat / keuntungannya.

Di internet, ada lagi informasi diletakkan di dalam suatu situs web. Dimana dalam situs web tersebut terdapat banyak laman (pages) yang merupakan tempat dari suatu informasi diletakkan. Dan laman-laman situs tersebut diatur, membentuk struktur yang disusun dalam suatu situs web sehingga saling berhubungan satu sama lain. Sebagai sumber informasi, seringkali pencari informasi harus mencari informasi yang diinginkan di laman-laman suatu situs web yang terkait dengan informasi yang dicari.

Internet yang semakin berkembang serta penggunaannya yang semakin meluas ke berbagai bidang membuat internet menjadi sesuatu yang tidak bisa dipisahkan dari aktivitas sehari-hari. Salah satunya pada kegiatan e-business oleh perusahaan. Pada industri ebusiness, situs web menjadi tempat utama ditawarkannya layanan oleh perusahaan. Sehingga situs web berperan sangat penting pada keberhasilan sebuah e-business. Membuat suatu situs web yang efektif sebagai pusat informasi adalah hal yang penting bagi perusahaan, karena secara tidak langsung akan meningkatkan kepuasan pelanggan atau pengguna situs. Selain pada industri e-business, sifat dasar situs web sebagai pusat informasi juga berarti bahwa, sebaiknya sebuah situs web memiliki tingkat kefektifan dan usabilitas/kegunaan yang tinggi sehingga pengguna atau pencari informasi dapat dengan mudah dan cepat mencari informasi yang diinginkan.

 

1.2.   Rumusan Masalah

Pada penulisan makalah ini, saya akan merumuskan masalah pada: Apa itu e-business serta bagaimana penjelasan mengenai e-business?

 

1.3.   Tujuan Penulisan

Maksud dan tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui apa itu e-business dan menganalisa apa saja yang melingkupi dan tujuan dari e-business.

 

BAB II

PEMBAHASAN

 

 

2.1.     Sejarah Dalam Perkembangan E-Bussines

 

E-business adalah E-business (Inggris: Electronic Business, atau “E-business”) dapat diterjemahkan sebagai kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dan semiotomatis dengan menggunakan sistem informasi komputer. Istilah yang pertama kali diperkenalkan oleh Lou Gerstner, seorang CEO perusahaan IBM ini, sekarang merupakan bentuk kegiatan bisnis yang dilakukan dengan menggunakan teknologi Internet. E-business memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal mereka secara lebih efisien dan fleksibel. E-business juga banyak dipakai untuk berhubungan dengan suplier dan mitra bisnis perusahaan, serta memenuhi permintaan dan melayani kepuasan pelanggan secara lebih baik.

       Dalam penggunaan sehari-hari, E-business tidak hanya menyangkut e-commerce saja. Dalam hal ini, e-commerce lebih merupakan sub bagian dari E-business, sementara E-business meliputi segala macam fungsi dan kegiatan bisnis menggunakan data elektronik, termasuk pemasaran Internet. Sebagai bagian dari E-business, e-commerce lebih berfokus pada kegiatan transaksi bisnis lewat www atau Internet. Dengan menggunakan sistem manajemen pengetahuan, e-commerce mempunyai goal untuk menambah revenu dari perusahaan.

      E-commerce adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. e-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.

       Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-commerce ini sebagai aplikasi dan penerapan dari E-business (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.

       E–Business (Electronic Business) merupakan interaksi eksternal organisasi dengan para pemasok, pelanggan, investor, kreditor pemerintah, dan media massa juga termasuk penggunaan teknologi informasi untuk mendesain kembali proses internalnya.

Bab ini akan memberikan pemahaman dasar kepada para akuntan dan professional sistem mengenai peluang dan resiko. Dengan menguasai ini, para akuntan dan professional sistem akan lebih siap untuk secara aktif berpartisipasi dalam perencanaan, desain dan pengolahan langkah – langkah awal e – business organisasi.

Berdasarkan beberapa definisi e-bisnis yang dikemukakan di atas, kita dapat menggabungkannya ke dalam suatu definisi e-business yang utuh dengan melihat kesamaan dari setiap definisi tersebut dan menggabungkannya. Kesamaan tersebut dapat kita lihat dari beberapa sudut pandang, yaitu pelaku e-business, alat atau media atau sumber daya yang digunakan, objek atau kegiatan yang menjadi sasaran, tujuannya, dan keuntungan yang diberikan. Hasilnya sebagai berikut :

 

 Pelaku E-Business

- Organisasi, konsumen, perusahaan, supllier, pekerja, rekan bisnis

 Alat/Media/S umber Daya yang Digunakan

- Teknologi informasi dan komunikasi

- Komputer, data yang telah terkomputerisasi

- internet

 Kegiatan Sasaran

- Kegiatan bisnis

- Proses bisnis utama

- Pembelian, penjualan,pelayanan, transaksi

- Operasi bisnis utama

 Tujuan

- Koordinasi, Komunikasi, dan Pengelolaan organisasi

- Transformasi proses bisnis

- Sharing informasi

 Keuntungan

- Pendekatan yang aman, fleksibel, dan terintegrasi

- Memberikan nilai bisnis yang berbeda

- Efisien

- Peningkatan produktivitas dan keutungan

       Contoh: Harian Kompas yang juga memiliki e-bisnis Kompas Online. Kompas menjalankan proses bisnis utamanya berupa penyediaan berita dan distribusinya, tidak lagi hanya melalui media cetak saja tetapi juga melalui internet. Keutungan yang dapat diberikan Kompas online dapat diakses oleh seluruh penduduk di Indonesia (bahkan dunia), up to date, memangkas biaya kertas, dapat diakses 24 jam, dan lainnya.

 

 

 

 

2.2.   Pengertian E-Business

 

            E-bisnis (InggrisElectronic Business, atau "E-business") adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dan semiotomatis dengan menggunakan sistem informasi komputer. Istilah yang pertama kali diperkenalkan oleh Lou Gerstner.

Model e-Business

            Adapun model – model E- business dapat dikategorikan menjadi Sembilan Model bisnis yaitu :

1. Virtual Storefront, yang menjual produk fisik atau jasa secara online, sedangkan pengirimannya  menggunakan sarana – sarana tradisional. seperti jasa posdan kurir.

2. Marketplace Concentrator, yaitu yang memusatkan mengenai informasi produk dan jasa dari    beberapa produsen pada satu titik sentral. Pembeli dapat mencari, membanding – bandingkan dan kadangkala juga melakukan transaksi pembelian.

3.  Information Brokerme, yaitu menyediakan informasi mengenai produk, harga dan ketersediaannya dan terkadang menyediakan fasilitas transaksi. Namun nilai utamanya adalah    informasi yang disediakan.

4. Transaction Broker, yaitu pembeli dapat mengamati berbagai tarif dan syarat pembelian, namun aktifitas bisnis utamanya adalah memfasilitasi transaksi.

5. Electronic Clearinghouses, yaitu menyediakan suasana seperti tempat lelang produk, dimana harga dan ketersediaan selalu berubah tergantung pada reaksi konsumen.

6.  Reverse auction, yaitu konsumen mengajukan tawaran kepada berbagai penjual untuk   membeli barang atau jasa dengan harga yang disfesifikasi oleh pembeli.

7. Digital Product Delivery, yaitu menjual dan mengirim perangkat lunak, multimedia, dan produk digital lainnya lewat internet.

8. Content Provider, yaitu yang memperoleh pendapatan melalui penyediaan kontan.

2.3.   Jenis E-Business Karakteristik

 

B2C (Business to Customer)

• Antar organisasi dan perorangan

• Nilai uang yang dilibatkan lebih kecil

• Transaksi satu waktu (tidak sering terjadi)

• Secara relatif sederhana

B2B (Business to Business),

 B2G (Business to Government), serta

 B2E (Business to Education) • Antar – Organisasi

• Nilai uang yang dilibatkan lebih besar

• Hubungan yang kuat dan berkelanjutan

• Pemberian kredit oleh penjual ke pelanggan

• Lebih kompleks

 

 

 

 

 

 

2.4.   Pengaruh – Pengaruh E-Business Atas Proses Bisnis

 

·      Pembeli dan Inbound Logistic. Internet dapat meningkatkan aktifitas pembeli dengan cara mempermudah perusahaan mengidentifikasi calon pemasok dan membandingkan harga. Data mengenai pembelian yang dilakukan sub unit organisasi yang berbeda dapat disentralisasikan, sehingga memungkinkan organisasi untuk menetapkan pembelian total diseluruh dunia atas berbagai produk

·      Operasi internal, sumber daya manusia, dan infrastuktur. Teknologi komunikasi tingkat lanjut dapat secara signifikan meningkatkan effisiensi operasi internal. Peningkatan akses ke informasi juga dapat secara signifikan meningkatkan perencanaan. Pada sumber daya manusia, aktifitas ini mendukung untuk effisiensi dan efektifitas dalam aktifitas utama.

·      Outbound Logistic. Akses yang tepat waktu dan akurat atas informasi rinci tentang pengiriman memungkinkan penjual mengurangi biaya tranportasi melalui cara pengiriman gabungan ke para pelanggan yang dekat lokasinya satu dengan yang lainnya. Informasi yang lebih tepat waktu tentang penjualan dapat membantu pabrik mengoptimalkan jumlah persediaan yang ditanggungnya.

·      Penjualan dan Pemasaran. Perusahaan dapat menciptakan katalog elektronik di Website mereka untuk mengotomatisasikan input pesanan penjualan. Kemampuan ini tidak hanya memungkinkan para pelanggan menyampaikan pesanan saat mereka menginginkannya, tetapi juga dapat secara signifikan mengurangi jumlah staf dengan cara meniadakan telepon, surat-menyurat atau pengiriman faks.

·      Pelayanan dan dukungan Purnajual. E-business dapat secara signifikan meningkatkan kualitas dukungan purnajual ke para pelanggan. 

 

 

 

 

2.5.   4  Faktor-Faktor keberhasilan E-Business

•   E-business dan strategi organisasi. Nilai strategis untuk melakukan implementasu e-business tergantung pada tingkat sejauh mana proses tersebut dapat membantu organisasi mengimplementasikan dan mencapai strategi keseluruhan.

•   Pembeli dan Inbound Logistic. Internet dapat meningkatkan aktifitas pembeli dengan cara mempermudah perusahaan mengidentifikasi calon pemasok dan membandingkan harga. Data mengenai pembelian yang dilakukan sub unit organisasi yang berbeda dapat disentralisasikan, sehingga memungkinkan organisasi untuk menetapkan pembelian total diseluruh dunia atas berbagai produk.

•  Operasi internal, sumber daya manusia, dan infrastuktur. Teknologi komunikasi tingkat lanjut  dapat secara signifikan meningkatkan effisiensi operasi internal. Peningkatan akses ke informasi juga dapat secara signifikan meningkatkan perencanaan. Pada sumber daya manusia, aktifitas ini mendukung untuk effisiensi dan efektifitas dalam aktifitas utama.

• Outbound Logistic. Akses yang tepat waktu dan akurat atas informasi rinci tentang pengiriman memungkinkan penjual mengurangi biaya tranportasi melalui cara pengiriman gabungan ke para pelanggan yang dekat lokasinya satu dengan yang lainnya. Informasi yang   lebih tepat waktu tentang penjualan dapat membantu pabrik mengoptimalkan jumlah  persediaan yang ditanggungnya.

•   Penjualan dan Pemasaran. Perusahaan dapat menciptakan katalog elektronik di Website mereka untuk mengotomatisasikan input pesanan penjualan. Kemampuan ini tidak hanya memungkinkan para pelanggan menyampaikan pesanan saat mereka menginginkannya, tetapi juga dapat secara signifikan mengurangi jumlah staf dengan cara meniadakan telepon, surat-  menyurat atau pengiriman faks.

•   Pelayanan dan dukungan Purnajual. E-business dapat secara signifikan meningkatkan kualitas dukungan purnajual ke para pelanggan.

 

 

2.6.   Infrastuktur untuk E-Business

            Jenis – jenis Jaringan dalam E-bussiness yaitu :

•   Local Area Network (LAN)

  Adalah jaringan komputer dan peralatan lainnya yang lokasinya dekat antara satu dengan yang lain  (biasanya dalam satu gedung).

•   Wide Area Network (WAN)

     Adalah jaringan komputer dan peralatan lainnya yang mencakup wilayah geografis yang luas.

•   Value Added Network (VAN)

     Adalah sistem komunikasi jarak jauh yang didesain dan dikelola oleh suatu perusahaan yang   independen.

2.7.   Software Komunikasi

            Software ini melaksanakan fungsi-fungsi sebagai berikut:

1.   Pengendalian akses

      Software ini berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan hubungan antar-berbagai  peralatan; secara otomatis memutar dan menjawab telepon; membatasi akses hanya pada para pemakai yang berwenang; serta membuat parameter seperti: kecepatan, mode, dan arah pengiriman.

2.   Pengelolaan jaringan

      Pada software ini berfungsi untuk mengumpulkan data untuk memeriksa kesiapan peralatan jaringan untuk mengirim atau menerima data; membuat aturan antri untuk masukan dan keluaran; menetapkan prioritas dalam sistem,mengirimkan pesan; dan mencatat aktivita, penggunaan, dan kesalahan dalam jaringan.

 

3.   Pengiriman data dan file

      Software ini berfungsi untuk mengontrol pengiriman data, file dan pesan-pesan diantara berbagai peralatan.

4.   Pendeteksi dan pengendalian atas kesalahan

      Software ini berfungsi untuk memastikan bahwa data yang dikirim benar-benar merupakan data yang diterima.

5.   Keamanan data

      Software ini berfungsi untuk melindungi data selama pengiriman dari akses pihak yang tidakberwenang.

 

2.8.   Melihat Secara Singkat Cara Kerja Internet

        Cara kerja Internet yang praktis dalam waktu singkat dapat mengirim data dalam berbagai format audio dan visual dengan harga pengiriman data yang tergolong sangat murah dibanding dengan media pengiriman data yang lain, membuat perkembanganya cukup pesat akhir-akhir ini. Internet secara umum memang telah dikenal luas oleh masyarakat, namun bagaimana sebenarnya cara kerja jaringan Internet itu dalam hal mengirim dan mentransfer data dalam waktu yang singkat? Berikut adalah penjelasan sederhananya:

       Sebuah komputer pengguna (client Computer) yang hendak dihubungkan ke jaringan Internet, pada awalnya harus terhubung kesebuah Server. Dengan adanya sebuah server yang mengatur akses dan mengirimkan data-data dari dan kedalam internet yang diminta oleh beberapa client server, sehingga komputer client dapat mengakses website, chating, email, dan lain sebagainya.

Penghubung antara Server dan Client Komputer untuk menterjemahkan beragam bahasa komputer disebut Protokol. Jika anda mengakses ebuah alamat misalnya http:// yang artinya adalah hyper text transfer protocol dan itu tandanya anda telah terhubung dengan jaringan komputer.

       Kemudian untuk mengenal masing-masing jutaan Client Komputer di dunia internet, maka masing-masing komputer memiliki alamat Internet Protocol (IP) masing-masing. Alamat IP atau yang sering juga disebut IP Address akan memberikan informasi dari paket mana berasal dan akan ditujukan ke mana sebuah data. Selain IP Address juga ada perangkat yang paling populer di dunia Internet, yaitu Web Browser. Agar Clinet Komputer yang anda gunakan dapat melihat informasi yang dikirim dari server, maka dibutuhkan perangkat internet Browser. Internet Browser yang paling terkenal sejauh ini adalah Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera dan lain sebagainya.

 

2.9.   Bagaimana Informasi Diproses dalam Internet

       Setelah terhubung internet dan masuk ke dalam web browser, selanjutnya informasi yang dibutuhkan akan di cari melalui web pages dengan memasukan web addresses baik dengan hyperlink atau mengetiknya di web browser. Lalu terjadi permintaan masuk dari web browsers ke web server melalui internet. Informasi lalu dikembalikan melalui HTTP dari web server ke web browser dan terakhir informasi muncul di web pages. Proses ini cepat lambatnya tergantung dari kecepatan koneksi internet.

       Terdapat beberapa cara di internet untuk mengakses informasi dalam World Wide Web melalui web pages yang dapat dilihat di web browser, antara lain melalui E-mail, Internet Relay Chat (IRC), usenet newsgroup dan File Transfer Protocol (FTP). E-mail dapat digunakan sebagai pull mechanism melalui direct mail untuk pemasar. Sedangkan IRC menawarkan komunikasi langsung dengan PC yang sedang terhubung saat itu dan lebih bersifat untuk hiburan saja. Selanjutnya adalah usenet newsgroup yang sering disebut juga sebagai forum untuk mempelajari perilaku konsumen. Lalu ada FTP yang dugunakan untuk memindahkan data dari PC ke situs melalui HTML web pages dan graphics dengan cara mengunggah. Selain itu juga terdapat Grophers, Archies dan Wais yang sudah tidak ada lagi karena kegunaannya sudah digantikan oleh World Wide Web.

 

 

 

2.10.  Peranan Internet Dalam E-Business

        Keterhubungan global (global connectivity) melalui internet dan kemudahan penggunaan (ease of use) dapat menyediakan akses kepada dunia bisnis dan perorangan yang secara normal akan sulit dilakukan. Perusahaan bisnis dapat secara langsung menghubungi pemasok, rekan bisnis, atau pelanggan perorangan dengan biaya rendah, meskipun terletak sangat jauh secara geografis.

     Begitu pula bagi pengusaha, mereka dapat mencari outlet baru untuk produk atau jasa yang ditawarkannya secara lebih luas, karena internet memfasilitasi transaksi silang batas (cross border transaction) sehingga informasi mengalir lebih cepat. Selain itu, internet juga menyediakan media yang berbiaya rendah (low cost medium) bagi aliansi global dan organisasi maya (virtual organizations). Web merupakan tampilan antarmukuka (interface) standar. Dengan media internet, memungkinkan akses global dengan murah yang dapat dipergunakan untuk menciptakan sistem dalam sebuah organisasi.

         Bukan itu saja, internet dapat menciptakan aplikasi interaktif yang dapat disesuaikan untuk berbagai kebutuhan. Halaman-halaman web mempunyai kamampuan untuk berinteraksi secara lebih menarik yang tidak dapat disediakan oleh media tradisonal berbasis kertas. Penampilan teks, suara, gambar, dan video pada halaman web mampu menarik orang untuk berinteraksi lebih jauh, dan ditambah kemudahan berinteraksi hanya dengan menekan tombol untuk membuat pilihan yang diinginkan.

                                                 

 

 

 

 

 

BAB III
PENUTUP


3.1.   Kesimpulan


            Berdasarkan dari uraian sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

  E– Business merupakan interaksi eksternal organisasi dengan para pemasok, pelanggan, investor, kreditor Pemerintah dan media massa dan juga termasuk pengggunaan teknologi informasi untuk mendesain kembali proses internalnya.

  Internet sangat beperan penting dalam proses E-Busieness dimana Internet memberikan  dukungan yang mutakhir pada usaha untuk melakukan perekayasaan ulang proses bisnis, Electronic business (e-Business) adalah penggunaan teknologi elektronik terutama dalam bentuk teknologi informasi (TI) untuk melakukan segala proses bisnis, termasuk didalamnya adalah jual beli atau pertukaran produk, jasa dan informasi, membangkitkan permintaan melalui kegiatan marketing, melayani pelanggan, berkolaborasi dengan rekan bisnis dan kegiatan transaksi bisnis secara online.

 

3.2.   Saran
            Berikut ini Penulis mengemukakan saran yang sekiranya dapat bermanfaat :
E – Business harus terus dikembangkan lagi agar para konsumen menjadi lebih merasa puas atas semua fasilitas yang ada.

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

 

http://islam-download.net/cara-mudah-cepat/cara-kerja-internet.html

http://okagn.wordpress.com/2009/12/16/catatan-kuliah-ksi-lanjut-1-peranan-internet-dalam-e-business/

http://www.waena.org/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id

http://indo-comunity.blogspot.com/2011/01/jenis-jenis-bahasa-pemrograman-dalam.html
















iii

Quis Section Class PBD

Related Indexed :  www.publiklampung.com Lecture Indexed :  www.ariesetyaputra.com the quiz section class contains : Marketing Managem...